Pengaruh massage payudara teknik menyusui terhadap risiko terjadinya mastitis

Authors

  • Hanifah Sofi Maharani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Guna Bangsa, Indonesia
  • Fatimah Sari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Guna Bangsa, Indonesia
  • Etika Desi Yogi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Guna Bangsa, Indonesia
  • Arita Muwarni Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surya Global, Indonesia
  • Juda Julia Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Guna Bangsa, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32504/hspj.v7i1.811

Keywords:

Breastfeeding techniques, breast massage, mastitis

Abstract

Teknik menyusui merupakan faktor paling penting dibandingkan faktor risiko lainnya yang dapat meningkatkan risiko terjadinya mastitis. Posisi menyusui dan perlekatan bayi pada payudara ibu secara tepat dalam teknik menyusui akan mengurangi kemungkinan terjadinya masalah dalam proses menyusui seperti mastitis. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya mastitis pada ibu menyusui seperti massage payudara. Massage payudara atau yang disebut juga perawatan payudara merupakan teknik yang dilakukan oleh tenaga kesehatan untuk memperbanyak produksi ASI. Selain itu massage payudara dapat mengurangi kuatnya ketegangan pada otot payudara ibu, sehingga dapat mendorong relaksasi dan meredakan rasa sakit. Penelitian menggunakan metode survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling dan diperoleh sebanyak 17 ibu menyusui sebagai sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji Chi Square menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara teknik menyusui dan massage payudara terhadap risiko terjadinya mastitis pada ibu menyusui di PMB Wilayah Kabupaten Ponorogo. Ibu menyusui yang diberikan terapi massage payudara serta memiliki teknik menyusui yang tepat terbukti mampu menurunkan risiko terjadinya mastitis.

 

References

Diani, A. Pentingnya Perawatan Selama Masa Nifas. Kanal Pengetahuan.

Yulia, Intan. Penerapan Pijat Oksitosin Ibu Menyusui Pada Masa Post Partum Di Puskesmas Mlati I. Eprints. Poltekkesjogja. Ac.Id (2018).

Yanti; Devi Indrawati, Nuke; Nurjanah, S. Asuhan Kebidanan Nifas Patologis Dengan Abses Payudara Pada Ny D Umur 42 Tahun Piii P0 Di Puskesmas Tirto Ii Pekalongan. (2018).

Ministry Of Health Of The Republic Of Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2016. Profil Kesehatan Provinsi Bali (2017).

Dinkes. Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020. Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 (2021).

Riskesdas. Profil Kesehatan Kabupaten Ponorogo 2018. J. Chem. Inf. Model. (2018).

Sulistyawati, A. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. J. Kehamilan (2009).

Panjaitan, E. Buku Indonesia Menyusui. In Buku Indonesia Menyusui (2013).

Iriyana Hasanah, Armita; Sari Hardiani, Ratna; Aini Susumaningrum, L. Hubunganteknik Menyusui Dengan Risiko Terjadinya Mastitis Pada Ibu Menyusui Di Desa Kemuning Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember. E-Jurnal Pustaka Kesehat. 5, 260–267 (2017).

Solihati; & Sari, I. N. Hubungan MassagePayudara Terhadap Frekuensi Menyusui Ibu Postpartum Di Puskesmas Cipondoh Kota Tangerang 2019. Mot. J. Kesehat. 14, (2019).

Sugiyono. Statistik Untuk Penelitian Kesehatan. Stat. Untuk Penelit. (2016).

Apriyani, Nia; Kristiyani, Rini; Sandi Ari, S. Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Teknik Menyusui Dengan Kejadian Putting Susu Lecet. J. Ilmu Kesehat. 6, (2014).

Aeni, Nur; Andayani, Ari; G Widodo, G. Hubungan Cara Ibu Menyusui Dengan Kejadian Bendungan Asi Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Tengaran Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. Semarang: Akbid Ngudi Waluyo (2013).

Manuaba. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, Dan Kb. Ilmu Kebidanan, Penyakit, Kandungan, Dan Kb (2014).

Taqiyah, Y., Sunarti, S. & Rais, N. F. Pengaruh Perawatan Payudara Terhadap Bendungan Asi Pada Ibu Post Partum Di Rsia Khadijah I Makassar. J. Islam. Nurs. 4, 12 (2019).

Downloads

Published

2023-04-20

Issue

Section

Articles

Citation Check