Faktor yang mempengaruhi kecemasan pada santri setelah Covid-19 pandemi di pondok pesantren

Authors

  • Yuni Asri Institut Teknologi Sains dan Kesehatan RS dr. Soepraoen Kesdam V/Brawijaya Malang

DOI:

https://doi.org/10.32504/hspj.v7i3.958

Abstract

Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan global, termasuk pendidikan dan kesejahteraan mental, termasuk kecemasan, sehingga penanganan masalah kesejahteraan mental santri menjadi semakin penting. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan pada santri setelah Covid-19 Pandemi di Pondok Pesantren Jawa Timur Indonesia. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional, dan dilakukan di beberapa Pondok Pesantren Jawa Timur yaitu Malang, Jombang, Mojokerto, dan Bojonegoro dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan jumlah 425 responden. Instrumen pengukuran ini menggunakan kuesioner DASS-21 untuk menilai kecemasan dan hasil analisis bivariat menggunakan chi-square dan multivariate regression logistic analysis. Hasil menunjukkan bahwa sekitar 92,9% santri mengalami kecemasan, secara keseluruhan, hanya frekuensi kunjungan keluarga yang mempengaruhi kecemasan pada santri setelah Covid-19 Pandemi di Pondok Pesantren dengan nilai odds ratio 4.30 (95% CI: 1.689-10.98). Pentingnya kerja sama dengan staf pondok pesantren dan keluarga santri juga dapat menjadi kunci dalam menjaga kesejahteraan mental para santri, sehingga diharapkan penelitian selanjutnya difokuskan pada layanan

Downloads

Published

2023-12-25

Issue

Section

Articles

Citation Check